Kamis, 16 Desember 2010

"Aku Mencintaimu......Hingga Perih Hatiku"

 Dri Catatan: Ratih Tetiana Rahmawati

"ibu..apa kabarmu hari ini?terseyumkah atau menangis sedih karena putrimu tak jua mengunjungimu?ah ibu..sedang apa engkau kini?Masih kuingat kerutan halus diujung mata teduhmu,tak jua bisa mengurangi hangatnya senyumanmu untuk ku. Senyuman yang selalu menembus jantungku.Ibu..masihkah rengkuhan tanganmu sekuat dulu??memelukku ketika aku jatuh dan rapuh, menghapus air mataku ketika aku tertunduk sesak karena kekalahan dalam hidup.Ah ibu..betapa aku merindukamu.Bisakah masa ini kembali seperti dulu?ketika aku masih tertatih dan belajar berjalan, menunggumu diatas buaianku untk mendengarkan senandungmu.Walaupun sebenarnya senandungmu tak merdu-merdu amat..namun entah mengapa aku selalu bisa terlelap.
Dongengmu kadang biasa-biasa saja..tergantung mood dan suasana hatimu..tapi gayamu orisinil membuatku terpingkal-pingkal.Hihihi..masakanmu kadang terasa membingungkan dilidah kami tapi anenya selalu saja bisa memuaskan mulut rakus kami. Kata-katamu royal tak terbilang..duh..justru membuat bapak makin mabuk kepayang padamu.Tahukah senjatamu yang paling hebat???Diammu!ampuh bikin kami bersimpuh patuh (dan takut ketika uang jajan kami akan melayang). Tapi ibu..untunghlah kasihmu luber melimpah, sendau guraumu melebihi amarahmu mekarkan segala kebaikan dalam hidupku.Doa-doamu hebat menembus langit ketujuh..meriuhkan senandung harapan untuk kami..anak-anakmu..Ah ibu..aku mencintai..amat sangat mencintaimu hingga perih hatiku..."

untuk ibuku..dan wanita-wanita tangguh nan hebat yang bertitle ibu...salamku untukmu...
syurga dibawah telapak kakimu..
 

blogger templates | Make Money Online